Mobil keluaran Toyota dan Daihatsu yang sangat digemari di Indonesia, yang selalu mengisi jalan di Indonesia, yang selalu memadati parkiran mobil di tempat-tempat dan mobil yang sangat fungsional dan irit, ya itu adalah Xenia-Avanza.
Tak asing lagi dengan kedua mobil itu dengan bentuk yang sama dan populasi terbanyak, tak heran mobil ini di sebut mobil kembar. Harga yang terjangkau untuk ukuran mobil berpenumpang 7 ini, membuat daya tarik tersendiri bagi keluarga Indonesia.
Tapi, sejumlah masalah terjadi belakangan ini dan membuat image buruk terhadap 2 mobil ini. Disebut mobil kalenglah atau pengendaranya yang selalu ugal-ugalan.
Analisis saya terhadap kenapa sering terjadi kecelakaan pada mobil Xenia-Avanza adalah:
1. pilihan orang baru yang pertama memiliki mobil dan belum berpengalaman. ini jelas, mengingat harga mobil ini yang tidak terlalu mahal, muat angkutan banyak, irit dan bentuk yang manis. namun kesalahan terjadi ketika bangga dengan mobil baru dan sang pengemudi berjalan tanpa pengalaman secara kecepatan tinggi.
2. Akselarasi bagus namun bobot kendaraan ringan. Ini menurut saya kenapa mobil ini sering terguling di jalan Tol. Pendapat subjektif saya, memang pengendara Avanza-xenia kalau dijalan serasa pembalap dan berjalan seenaknya. Mungkin ini kembali kepada poin pertama yaitu pemilik baru yang tanpa pengalaman dan merasa bangga.
3. Pengendara yang sering menyamakan performa dan kekuatan mobilnya dengan mobil lain yang jauh lebih mahal dan berperforma lebih. Ini memang menyangkut nyali. Sering kali saya melihat pengendara Xenia-avanza balap-balapan dengan mobil lain yang jelas-jelas kenyamanan, power serta harga jauh diatasnya.
Mungkin ini sedikit analisis saya sebagai sesama pengguna jalan dan berdasarkan pengalaman pribadi.